Garis Besar Langkah Mengelola Perasaan

BagaimanaMengelola PerasaanSecara umun, ada dua macam bagaimana mengelola perasaan kecenderungan dengan benar sehingga tidak terjatuh pada hal-hal yang dilarang syariat.



1.     - Saat rasa suka itu muncul,. dan pada saat itu kamu sudah siap untuk menikah, maka silahkan ungkapkan rasa itu dengan wanita atau pria yang kamu sukai. Silahkan langsung dilamar dia dengan cara dan proses sesuai Syar’i. Ini adalah pengelolaan rasa cinta yang terbaik, dan yang paling dianjurkan. Bukan dosa yang didapat, tapi insya Allah mendatangkan kebaikan dan pahala dari Allah SWT.

2.   - Saat rasa itu muncul, namun kamu belum pada keadaan siap untuk menikah, maka jangan sekali-kali menuruti perasaan itu, apalagi sampai melanggar aturan Syar’i. Berjuanglah melawan rasa itu dengan maksimal, salah satunya dengan berpuasa.


Nabi muhammad SAW bersabda, yang artinya “ Wahai sekalian para pemuda, barangsiapa diantara kalian telah mampu untuk menikah maka hendaknya ia menikah, karena menikah dapat lebih menundukan pandangan, dan lebih menjaga kehormatan. Barang siapa yang belum mampu menikah, hendaklah ia berpuasa, karena puasa adalah penjaga baginya (HR. Bukhari dan Muslim).


Lalu bagaimana jika kamu masih terus-terusan mengalami rasa tersebut? Berikut langkah-langkah ini cukup membantu dalam mengelola perasaan (akan disampaikan pada artikel selanjutnya).

Cinta Dalam Pandangan Islam Part 2

CintaDalam Islam 2Fitrah Cinta adalah sesuatu yang tidak bisa dilarang, juga tidak bisa dihalang-halangi, karena ia merupakan rasa yang timbul secara alami pada diri manusia. Fitrah cinta merupakan sesuatu yag diciptakan Allah SWT dari awal penciptaan manusia, ini disebut dengan Sunnatullah, melarang munculnya Sunnatullah merupakan sesuatu yang tidak mungkin untuk dilakukan.


Maka, tidak ada dosa bagi seseorang mempunyai kecenderungan terhadap lawan jenisnya, suka dan cinta yang tumbuh dalam dirinya secara natural. Yang menjadi masalah atau dosa bukan rasa kecenderungan itu, tapi penyingkapan atau pengelolaan rasa kecenderungan terebut!

Ia akan menjadi salah jika dikelola dengan salah dan menjadi benar ketika dikelola dengan benar, bahkan ia akan mendatangkan pahala jika dikelola sesuai dengan syariat. Maka yang terpenting bukan masalah jatuh cintanya, tapi bagaimana mengelola rasa jatuh cinta (akan disampaikan pada artikel selanjutnya) tersebut saat ia muncul.

“ Jika tiba-tiba muncul rasa kagum pada seorang lawan jenis, kemudian sedikit demi sedikit secara tidak sadar menjadi rasa muncul perasaan suka, maka yang terbaik adalah mengelola rasa itu dengan benar. Jika rasa itu muncul, kemudian rasa itu kita turuti, sehingga perasaan itu kita ungkapkan kepada orang yang kita cenderungi dan selanjutnya terjalinlah suatu hubungan atau pacaran, maka ini adalah pengelolaan yang salah, lalu bagaimana cara mengelola perasaan itu dengan benar? (akan disampaikan pada artikel selanjutnya) !

Cinta Dalam Pandangan Islam Part 1

Cinta Dalam IslamSetelah minggu lalu membahas apa itu Cinta, Tentang Cinta, sekarang kita akan membahasi Cinta dari sudut pandang Islam.

Jatuh cinta sering diartikan dengan kata “Kecenderungan”. Jatuh Cinta adalah kecenderungan terhadap sesuatu yang melebihi dari yang lainnya. Jika seorang laki-laki jatuh cinta pada seorang perempuan, artinya dia mempenyai kecenderungan terhadap perempuan tersebut melebihi perempuan yang lainnya.

Cinta Dalam Pandangan Islam

Lalu bagaimana islam memandang masala kecenderungan ini? Kecenderungan terhadap lawan jenis merupakan fitrah setiap manusia. Islam adalah agama yang tidak pernah bertentangan dengan fitrah manusia. Maka islam tidak pernah melarang dan menganggap sebuah dosa rasa kecenderungan atau jatuh cinta kepada lawan jenis. Maka hukun asal dari jatuh cinta adalah boleh (mubah), namun selanjutnya menjadi boleh atau dilarang (berdosa) tergantung pada penyingkapan atau bagaimana mengelola rasa itu setelah muncul.

Alquran menerangkan bahwa rasa kencenderungan atau rasa jatuh cinta merupakan fitrah dasar dari manusia.
“Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa wanita-wanita............... (QS, Ali Imron:14)

Putus Kata Yang Paling Menyakitkan ??

PutusSebagai pembukaan untuk artikel putus ( Sub Bab Putus ), ada baiknya teman – teman menyimak dengan baik.๐Ÿ˜Š๐Ÿ˜Š

“ Di Diariku ada wajahmu. Di tanganku ada arlojimu, didalam tasku ada sapu tanganmu. Maklum baru itu yang kuterima darimu, karena modalmu yang terbatas.. Gubrakss!!! Dalam tidurku ada wajahmu, dalam heningku memikirkanmu, karena uangku yang kamu pinjam belum kamu kembalikan, hehehehe... Saat makan ada kamu,”
Waduhhhh.. Please deh...!!!!!


Emang rasa lapar bisa terobati hanya dengan membayangkan dia? Dia siapa? Martabak? Sop Ayam? Ya enggak lah. Saat lapar yang diingat dan dicari adalah makanan. Jangan kekasih hati abal – abal yang kamu ingat. Emang bisa kenyang dengan hanya memikirkan dia? Yang ada hanya malah sakit nantinya?!

Pernah liah muda – mudi pacaran? Atau pernah melakoninya? Ayo ngaku, hehehe. Ketahuan deh. Yang waktunya habis untuk pacaran. Nilai jeblok. Masa depan nggak jelas. Adus please deh! Rugi banget sih! Ngabisin waktu emasmu untuk hal – hal yang tidak jelas kaya gitu, nggak ada prestasi lain apa? Selain menyusun sajak tidak penting yang tidak jelas ujung pangkalnya untuk dikirimkan kepada kekasih hati.

Kadang muda – mudi yang memadu kasih diluar pernikahan ini ibarat burung hantu. Suka dinas malam. Teleponan sampai lewat tengah malam hingga kuping panas. Ada obrolan penuh dengan kebohongan, misalnya “ Yank, suaramu yang merdu menciptakan alunan musik romantis dihatiku, aku tulus mencintaimu. Tanpamu hidumu hampa”. Sambil ngomong seprti itu ditelefon dia tersenyum manis pada seorang gadis diujung jalan sana. Hhh gadis di ujung jalan tengah malam, apaan tuh!? Tidak jarang sampai begadang hanya untuk melancarkan rayuan rayuan gombal seperti itu, efeknya bangun kesiangan dan sholat subuh melayang.

Astagfirullah.. Apa yang kamu lakukan?

Nah yang lebih parahnya lagi, saat waktu shalat datang. Si Paijo ini menelefon Si Julietnya. “ Sayang, Adzan nih. Shalat Yuk, abang udah shalat nih yank”. Telefonan pun ditutup. Eh dia sendiri tidak shalat. Tapi nyuruh orang shalat. Halllooooo.. apa ini namanya? Kebohongan yang kagak jelas begini. Si juliet pun tersanjung diingatkan shalat dan hatinya berkata “ dia calon imam yang shalih”
Ampun dah?!!

Sampai disini dulu untuk pembukaan bab Putus, masih ada artikel lanjutan mengenai bab putus ini, namun akibat keterbatasan waktu admin, artikel selanjutnya akan segera kami rilis. Admin mohon maap ya.


Di artikel selanjutnya Admin akan berbagai informasi mengenai bukti cinta yang tulus, apa manfaat pacaran, manfaat negatif pacaran? Dan yang paling menarik adalah bagaimana putus dengan si doi. Itu semua ada di bab Putus. Tetap stay reading yak!

Bagaimana Mensyukuri Nikmat Jatuh Cinta – Cinta Tak Pernah Salah

Bagaimana MensyukuriNikmat Jatuh Cinta – Cinta Tak Pernah SalahKetika kita menyukai seseorang, kita semestinya sadar bahwa perasaan itu datang dari Allah SWT, jadi tidak perlu terlalu berlebihan. Berangkat pagi – pagi Cuma buat nungguin Doi masuk kelas, atau ngintipin Doi yang sedang bermain bola. Ada juga yang modus pinjam buku catatan biar bisa ngobrol dengan si pujaan hati. Padahal belum tentu si Doi memperhatikan Kita. Bisa jadi memang dia cuek dan nggak ngeh kalau kita perhatiin, yang ada malah dia Asyik dengan kesibukannya... hhhh meranalah Kita.

Kenapa Cinta KitaBertepuk Sebelah Tangan? Ini adalah saat Allah SWT menguji kita dengan kesabaran dan kesetiaan kita. Mungkin Allah SWT memberikan ujian melalui Cinta. Apakah Kita akan berbuat baik? Atau justru dendam dan marah? Apakah kamu justru membicarakan kejelekannya? Semoga tidak.


Kenapa Dia Menyukai Orang Lain dan Bukan Kita? Mungkin saat ini kita sedang tidak butuh sosoknya, mungkin dia punya maksud tersendiri dari ini semua. Allah SWT menjaga kita untuk hal – hal buruk saat Pacaran. Dengan tidak bersama dia, kita bisa lebih konsentrasi dalam belajar dan ibadah. Percaya, jika Kita berjodoh suatu saat nanti Allah SWT bisa saja mendekatkan Kita dengan dia untuk menikah, karena kebaikan dan ketulusan Kita.

Kenapa Kita Galau? Galau harus Kita jadikan titik positif. Misalkan, Kita harus lebih semangat lagi dengan timbulnya galau ini. Kita harus berpasrah lagi kepada Allah SWT. Jangan Negative Thinking pada Allah SWT dan orang lain. Percaya, keputusan Allah SWT memang benar – benar terbaik dan tidak akan salah. So, selalu Positive Thinking ya! Insya Allah akan banyak hal positif juga yang menghapiri Kita.

Kenapa Doa Kita tidak Kunjung Dikabulkan?  Allah SWT ingin supaya Kita selalu dekat. Mungkin dengan cinta, Kita bisa makin dekat dengan Allah SWT. Dia suka dengan orang yang senantiasa berdoa dan tidak pernah putus asa. Jadi, tetaplah berharap kepada Allah SWT atas apapun yang terjadi.

Kenapa Kita Selalu Memikirkan Dia Berlebihan?  Inilah ujian! Kuatkan iman! Inilah saat dimana setan ingin menjerumuskan lewat rasa cinta. Setan agar ingin kita terlalu mencintainya hingga melupakan Allah SWT yang seharusnya kita cintai. Ingat! Jangan berlebihan!


Apakah dengan cinta kita akan berpaling dan lebih memuja – muja orang yang paling kita sukai, atau tetap pada jalan yang benar.


Nantikan artikel selanjutnya mengenai makna cinta dalam islam, cara mengelola perasaan cinta, dan obat jatuh cinta! Tetap stay tune yak!

Apa Itu Mengenal dan Mencintai Sesuatu - Ta’aruf Bukan Pacaran

Apa Itu Mengenal dan Mencintai Sesuatu - Ta’aruf Bukan PacaranMasih mengikuti bahasan Soal Cinta kan? Nah soal Cinta, menangani cinta, dan obat cinta (akan Admin kupas pada artikel selanjutnya). Sekarang saatnya kita ulas apa itu mengenal dan mencintai sesuatu yang sesuai kaidah syariat.


Allah SWT menciptakan manusia dengan berbagai bentuk dan rupa, aneka ragam suku, dan bahasa sebagai bukti kekuasaan – Nya. Diantara tujuan tersebut adalah diciptakannya suku dan bangsa dan bahasa yang berbeda ini adalah agar saling mengenal semua.

Seperti firman Alloh SWT yang artinya :
“ Wahai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kalian dari (perpaduan) lelaki dan perempuan. Kemudian Kami menjadikan kalian bersuku – suku dan berbangsa – bangsa, agar saling mengenal”. (QS Al Hujuraat:13)


Setelah saling mengenal antar suku dengan yang lain tentunya diharapkan semua manusia bersatu padu saling menolong dalam menegakkan kebaikan dan ketaqwaan. Dan bukan tolong menolong dalam kejahatan dan  kemaksiatan.

Apa Sih Cinta Itu – Cinta Tak Pernah Salah

Apa Sih Cinta Itu –Cinta Tak Pernah Salah“Cinta adalah sebuah perasaan yang dianugerahkan oleh Allah SWT untuk setiap orang”. Perasaan saat kita ingin menjadi anak yang terbaik bagi orang tua. Perasaan saat kita ingin menyenangkan orang lain. Perasaan tertarik kepada lawan jenis, dan perasaan – perasaan lain yang membuat kita bahagia.


Apa Itu Cinta ?

Jadi cinta itu bukan melulu perasaan berdebar saat bertemu dengan lawan jenis. Namun yang lebih indah dari itu, cinta kepada orant tua kita. Insya Alloh lebih mulia dan indah daripada cinta dag dig dug kepada lawan jenis.

Namun yang paling sering melanda pada remaja dan buat galau akut adalah perasaan tertarik kepada lawan jenis. Benar nggak? Jika begitu, mari kita bersyukur kepada Allah SWT, bahwa pada siapapun bentuk cinta itu, kita masih bisa menjalankan salah satu nikmat yakni jatuh cinta.


Source : Buku Putus !! Tips Manajemen Cinta Remaja